Friday, May 17, 2013

Suzuki Cultus/Swift/Forsa di Indonesia


Suzuki Cultus Pertama kali masuk indonesia tahun 1985 dengan mesin (1000cc) 1.0 L, 3-silinder, dinamai Suzuki SA-310, atau lebih dikenal dengan nama Suzuki Swift, (klik Link Untuk lebih lanjut tentang Suzuki Swift) dengan model sedan hatchback 3 Pintu. Terdapat 2 varian GA dan GL.

Suzuki SA310 GA/Swift GA
Suzuki SA310 GA/Swift GA
 



Mesin SA310

Pada tahun 1986 barulah dikenalkan Suzuki Forsa dengan bentuk sedan hatchback 5 Pintu, bermesin (1000cc) 1,0L, 4-silinder. Dengan sistem berpenggerak roda depan dengan memakai transmisi 5 speed kecepatan. Suzuki Forsa mempunyai Top Speed diatas 100 km/jam. Dengan desain sederhana dari Suzuki Jepang, Suzuki Cultus (swift dan forsa) di Jepang mulai diproduksi sekitar tahun 1983, akan tetapi di Indonesia, mulai didatangkan oleh INDOMOBIL Grup sejak tahun 1985. Untuk model tahun 1986 atau model pertama ada perbedaan sedikit pada bodi bagian belakang saja dengan tahun-tahun diatasnya. 

Suzuki Forsa Generasi Pertama
 
Suzuki Forsa Generasi Pertama

Suzuki Forsa glx
Suzuki Forsa glx












Mesin F10A

Untuk mesin dari tahun 1986 sampai tahun 1990 sama. Menggunakan Mesin Suzuki F10A.
Pengguna Mesin Suzuki F10A1.0 L (970 cc/59 cu in, 65.5 x 72.0 mm)




Mesin 970 cc F10A engine seperti juga 870 cc (62.0 x 72.0 mm, LJ462Q) and 1,051 cc (65.5 x 78.0 mm, LJ465Q) saat ini masih diproduksi di Cina dan digunakan dalam sejumlah kendaraan.
Untuk Suzuki Forsa yang ada di Indonesia model 5 pintu hatch back. untuk yang jenis sedan coupe atau dua pintu hanya keluar untuk pasar Eropa, Amerika, Australia, dan lainnya. Pada tahun pertama diproduksinya Suzuki Forsa yaitu untuk menyaingi pasar sedan sejenis pada saat itu yaitu Daihatsu Charade dengan Toyota Starlet. Makanya model-model Suzuki Forsa juga hampir sama dengan mobil-mobil sejenis pada saat itu. Hanya saja untuk Type GLX nya Suzuki Forsa sudah menempatkan Power Window sebagai aksesoris tambahan untuk membedakan dengan merek-merek sedan sejenis pada tahun yang sama seperti Charade dan Starlet.

Pada tahun 1987 untuk mobil-mobil Sedan buatan Jepang aksesoris power window merupakan barang yang mewah sebagai fasilitas sebuah mobil, padahal pangsa pasar Suzuki Forsa merupakan kalangan menengah kebawah, tidak seperti mobil sedan buatan Honda seperti Civic dan Accord yang mentargetkan pasar menengah keatas untuk menyaingi mobil-mobil sedan keluaran Amerika dan Eropa untuk pasar Asia termasuk Indonesia.

Makanya Suzuki Forsa type GLX yaitu antara tahun 1988 sampai 1990 merupakan mobil sedan laris dan banyak digemari anak muda jaman itu, dikarenakan sangat irit dan murah dengan fasilitas mewah.

No comments:

Post a Comment